, India
513 views
/Rajmohan09 from Pixabay

India’s insurance penetration slumps to 3.7% in FY 23-24

Insurance density in India rose slightly, from $92 in FY 22-23 to $95 in FY 23-24. 

India's insurance penetration decreased to 3.7% in the fiscal year 2023 to 2024 (FY 23-24), compared to 4% in the previous year, according to the Insurance Regulatory and Development Authority of India's (IRDAI) latest annual report.

Life insurance penetration declined from 3% to 2.8%, whilst non-life insurance penetration remained unchanged at 1%.  

Insurance density in India rose slightly, from $92 in FY 22-23 to $95 in FY 23-24. 

Non-life insurance density increased from $22 to $25, whilst life insurance density held steady at $70. 

This upward trend in insurance density has been consistent since 2016-17.  

The life insurance industry recorded a premium income of ₹8.30 lakh crore in FY 23-24, marking a 6.06% growth. 

In the non-life insurance sector, the total direct premium underwritten in FY 23-24 stood at ₹2.90 lakh crore, a 12.76% increase from the previous year. 
 

Follow the link s for more news on

Prudential, StanChart memperkuat 25 Tahun kemitraan bancassurance

Mereka memiliki kemitraan bancassurance terlama di Singapura dan Asia.

MSIG Asia dan RiskPoint mempertaruhkan asuransi energi terbarukan

Kawasan Asia-Pasifik berpotensi menarik investasi sebesar $3 triliun dalam pembangkitan listrik hingga 2033.

Kantor pusat Pru Life UK di Manila menerapkan kerja hibrida

Kantor ini memiliki area rekreasi dan kesehatan untuk membantu karyawan menyegarkan diri.

Etiqa meluncurkan produk asuransi takaful pertama di Singapura

Permintaan terhadap produk keuangan Islam dari Timur Tengah dan Asia Tenggara terus meningkat.

Perusahaan asuransi jiwa Singapura bidik pertumbuhan di 2025

Dorongan untuk solusi layanan kesehatan inovatif di tengah inflasi medis menjadi tantangan.