, Indonesia
249 views

Rey Assurance tingkatkan klaim non-tunai dengan kemitraan AXA

Rey akan bekerja sama dengan AXA untuk menghilangkan gesekan dari platform klaim non-tunai.

Insurtech Rey Assurance yang berbasis di Indonesia telah mengumumkan kemitraannya dengan AXA Life and Health Reinsurance Solutions untuk bersama-sama mengembangkan produk-produk eksklusif berbasis data yang ditawarkan melalui keanggotaan asuransi berbasis langganan Rey.

Rey berencana untuk memanfaatkan keahlian global dalam asuransi kesehatan, jiwa, dan penyakit kritis untuk menciptakan produk asuransi yang dirancang khusus untuk platform perawatan terkelola Rey (telemedicine, farmasi, dan pengiriman obat), ditingkatkan dengan perawatan pencegahan yang disediakan melalui ekosistem kesehatan komprehensif Rey.

Sebagai bagian dari perjanjian strategis, AXA akan mendukung platform klaim non-tunai yang inovatif dari Rey. Model klaim non-tunai Rey yang baru akan memungkinkan anggotanya untuk mengakses layanan kesehatan di penyedia offline pilihan mereka, membuat jaringan penyedia terbatas yang ada menjadi usang. Selain itu, platform ini akan menghilangkan proses masuk dan keluar yang membosankan di semua penyedia layanan kesehatan. Dengan bekerja sama dengan AXA, Rey bertujuan untuk menjadikan klaim non-tunai sebagai elemen sederhana dan mulus dari pengalaman asuransi digital end-to-end.

“Bekerja sama dengan mitra kami di AXA memungkinkan Rey untuk menciptakan kembali bagaimana risiko kesehatan dan jiwa harus dikelola, dan untuk menyediakan produk asuransi baru yang belum pernah ditawarkan di Indonesia, dengan kecerdasan yang lebih luas dalam manajemen risiko dan klaim untuk menguntungkan anggota kami,” ujar Evan Tanotogono, CEO dan co-founder Rey.

 

Follow the link for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.